Konfigurasi Debian: Tutorial Installasi Debian 5 (Text) di VirtualBox

Selamat Pagi teman-teman perkenalkan saya Choirul Anwar ,saya sekolah di SMK N 1 Muaro Jambi, Jambi. Saya membuat Blog ini untuk membantu teman-teman yang akan mengikuti LKS atau hanya untuk belajar saja. Seperti yang kita ketahui setiap tahunnya indonesia mengadakan Lomba Keterampilan Siswa (LKS) untuk seluruh SMK yang ada di Indonesia. Dan bukan bermaksud membanggakan diri, kamren tepatnya bulan Mei 2015 saya mengikuti LKS mewakili Kabupaten Muaro Jambi di tingkat Provinsi Jambi dan saya mendapat juara 2, biarpun hanya juara 2 tapi saya bisa mengharumkan nama sekolah dan kabupaten.

Makanya saya akan memposting tentang bagaimana cara menginstall debian 5, walaupun mungkin Debian yang di pakai untuk LKS tahun-tahun yang akan datang adalah Debian 6 atau 7 tapi paling tidak saya sudah memberikan sedikit pembelajaran dan mungkin kedepannya saya akan memposting Tutorial untuk Debian 6 dan 7.

Baiklah akan kita mulai menginstall debian 5.

Tutorial Installasi Debian 5 (Text) di VirtualBox

Sebelum kita menginstall Debian 5 (Text), kita harus memiliki program Oracle VM VirtualBox atau program sejenis dan file debian yang berformat iso. Iso debian bisa dibuat dengan program ultra iso atau sejenisnya. Oke langsung aja liat langkah-langkah berikut ini.

1. Buka program VirtualBox yang sudah di install.

2. Setelah masuk ke VirtualBox, lalu klik New.

3. Lalu masukan Name : Debian (terserah anda), Type : Linux dan Version : Debian. Lalu klik Next atau tekan enter.

4. Kemudian tentukan besar pemakaian memory yang digunakan, sebaiknya gunakan sebesar 384 MB atau 512 MB tergantung RAM dari computer anda. Biasanya saya memakai 512 MB, lalu klik Next atau tekan enter.

5. Lalu membuat harddisk yang akan di pakai untuk install debian. Pilih Create a virtual hard drive now, lalu klik Create atau tekan enter.

6. Dilanjutkan memilih tipe harddisk. Pilih VDI (VirtualBox Disk Image) lalu klik Next atau tekan enter.

7. Lalu pilih fisik harddisk. Pilih Dynamically allocated, lalu klik Next atau tekan enter.

8. Lalu tentukan besar kapasitas harddisk yang akan di pakai untuk debian. Biasanya saya menggunakan 8.00 GB. Lalu klik Create atau tekan enter.

9. Setelah jadi langsung kita klik Debian yang baru dibuat tadi dan klik Settings.

10. Pertama kita klik tab System, lalu beri tanda pada Network.

11. Kemudian klik tab Storage, lalu pilih type harddisk. Type : ICH6

12. Klik Empty, lalu pilih iso debian yang di pakai bisa debian 5, 6 dan 7. Tapi sekarang saya menginstall debian 5.

13. Kemudian klik tab Network, pilih Adapter 2 dan hidup kan. Lalu pilih Attached to : Host-only Adapter dan klik OK

14. Kemuadian klik Start.

15. Mulai lah langkah-lengkah menginstall debian 5. Pilih Install lalu tekan enter.

16. Lalu di lanjutkan dengan memilih bahasa yang di pakai. Pilih English lalu tekan enter.

17. Kemudian memilih tempat tinggal anda, karena tidak ada Indonesia pilhlah other lalu tekan enter.

18. Lalu pilih benua Asia lalu tekan enter.

19. Kemudian pilih Indonesia lalu tekan enter.

20. Dilanjutkan memilih Keyboard Layout. Pilih American English lalu tekan enter.

21. Lalu memilih NIC utama. Pilih eth0 lalu tekan enter.

22. Lalu anda diminta mengisi ip address untuk eth0 tadi, boleh di isi maupun dikosongkan. Kalau saya dikosongkan saja lalu tekan enter.

23. Kemudian diminta mengisi hostname terserah anda (1 kata), kalau saya mengisi debian lalu tekan enter.

24. Kemudian untuk domain name sama seperti di ip address tadi, bisa di isi bisa juga dikosongkan. Lalu tekan enter.

25. Kemudian memilih kota terdekat dari tempat tinggalmu. Pilih Jakarta lalu tekan enter.

26. Kemudian memilih tipe partisi harddisk. Pilih Guided – use entire disk lalu tekan enter.

27. Kemudian memilih harddisk yang akan di partisi. Pilih SCSI1 (0,0,0) lalu tekan enter.

28. Kemudian memilih tipe cara pasrtisi. Pilih All files in one partition lalu tekan enter.

29. Kemudian pilih Finish Partitioning and write changes to disk lalu tekan enter.

30. Kemudian pilih Yes lalu tekan enter.

31. Mengisi password root. Kalau saya tkj itu pun tergantung kemauan anda lalu enter.

32. Ulangi password yang tadi. Isikan tkj lalu enter.

33. Anda diminta mengisi nama user. Kalau saya smk, ini semau anda saja lalu enter.

34. Biarkan saja sama seperti di atas lalu tekan enter.

35. Kemudian mengisi password user tadi. Isikan sama dengan password root td tkj lalu tekan enter.

36. Ulangi password user tadi. Isikan tkj lalu tekan enter.

37. Kemudian Scan another CD or DVD? Pilih No lalu tekan enter.

38. Kemudian Use a network mirror? Pilih No lalu tekan enter.

39. Kemudian memilih tipe penginstalan paket debian, pilih No agar install paket secara manual lalu tekan enter.

40. Inilah paket-paket yang akan di install. Untuk sekarang paket yang akan di install hanya Standard system, cara mengilangkan tanda pada paket yang lain dengan menekan spasi, setelah itu tekan enter.